Royal Enfield sebagai perusahaan motor tertua dengan produksi berkelanjutan pada hari Rabu (14 November) kemarin mengumumkan ketersediaan sepeda motor terbatas, yakni Classic 500 Pegasus di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. “Produk ini diciptakan sebagai bentuk penghormatan kepada Flying Flea dan sejarah kemiliteran Royal Enfield, sekaligus hanya dibuat sebanyak 1000 unit secara global, serta hanya 40 unit akan tersedia di Indonesia,”buka Ade Sulistioputra, Managing Director PT Distributor Motor Indonesia.
Setiap unit sepeda motor Classic 500 Pegasus baru memiliki logo Pegasus yang merupakan logo resmi dari lencana Resimen Terjun Payung di area tangki bahan bakar, serta nomor seri individual. Sementara stiker Royal Enfield ‘Made Like a Gun’ terdapat di kotak baterai (aki), diikuti pilihan warna bertemakan peperangan, yaitu Service Brown dan Olive Drab Green, kecuali di India, hanya pilihan Service Brown yang tersedia. Bukan itu saja, berbagai gear yang terinspirasi oleh sejarah sepeda motor luar biasa ini juga tersedia, mulai dari kemeja, kaos, topi hingga pin kerah, tas dan helm, apparel terbatas, berikut asesoris dari yang dihias bareng lencana resmi militer serta emblem Pegasus.
Dengan bandrol Rp. 109.900.00,Classic 500 Pegasus dilengkapi set pannier kanvas bergaya militer. Seteiap unitnya diberikan berbagai tanda otentik khas sepeda motor militer, termasuk grip stang berwarna coklat, tali kulit dengan gasper kuningan pada filter udara, peredam suara, rim, kickstart, pedan dan panel lampu depan berwarna hitam. “Kesemuanya untuk melengkapi tampilan masa perang, selain itu juga konsumen juga bisa membeli rangkaian Genuine Motorcycle Accessories yang kompatibel dengan sepeda motor tersebut, imbuh Irwansyah Said, Head of Sales & Marketing PT Distributor Motor Indonesia, ditemani Irvino Edwardly, Country Manager Indonesia Royal Enfield.
Foto: Putra, Penulis: Rob