Ratusan motor klasik dan tua dari berbagai tipe serta keluaran tahun lawas kompak mengeluarkan kemampuannya di dunia balap motor dalam rangkaian event bertitel “Motor Adu Volume 1 Classic Bike Race, persembahan Bikers Brotherhood 1%MC Indonesia West Java Chapter, Minggu (5 Maret 2023) kemarin di Sirkuit Bukit Peusar, Tasikmalaya, Jabar yang menjadi rangkaian program “Bakti Untuk Negeri”.
Bagi pencinta road race di wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya, event yang turut disponsori bank bjb serta Coklat Retro tersebut pastinya menjadi tontonan berbeda namun fantastis, karena diikuti oleh non pembalap sebanyak 200 stater untuk berlaga dalam ajang yang didominasi para bikers dari berbagai club atau komunitas roda doa, baik dari wilayah Jawa Barat, maupun luar Provinsi Jabar.
El Presidente Bikers Brotherhood 1% MC Indonesia, Pegi Diar didampingi Vice West Java Chapter yang akrab disapa Abah Ochund dalam sambutannya mengatakan bahwa classic bike race ini bertujuan untuk meningkatkan industri sepeda motor kultur Indonesia. “Tahun ini, Motor Adu akan dilaksanakan dalam tiga seri secara rutin. Tujuannya untuk menggairahkan kembali dunia balap motor klasik di Indonesia yang saat ini gaungnya mulai menurun,”ungkap El Pres, Pegi Diar.
Sementara itu kang Mumu selaku Juri Pengprov IMI Jabar dan Saeful Hidayat selaku pimpinan lomba dari JMM Motorsport menambahkan jika gelaran Motor Adu Classic Bike Race persembahan BB1MC Indonesia West Java harus diapresiasi, karena dapat mengarahkan para pecinta otomotif yang hobby balap secara benar melalui sirkuit balap yang permanen seperti saat ini. “Biar adrenalin balao tetap tersalurkan tanpa merugikan pengguna jalan lainnya,”sahut keduanya.
Mempertandingkan 26 kelas, jelas menjadi pesta balap tersendiri bagi seluruh peserta, baik motor berkapasitas cc kecil (sport, bebek & vespa) hingga motor gede (moge). Sedangkan kelas moped 50cc mesin 2T atau yang kini viral dengan sebutan Utah Lalay menjadi idolanya karena diikuti 40 stater dari wilayah Jabar bahkan DIY yang akhirnya menjadi ajang show of bagi pelakunya di hadapan penggemar atau fanatismenya.
“So, respect buat yang sudah hadir serta bersama sama turut mensukseskan Volume 1 Motor Adu Classic Bike. Pesan saya, ajang selanjutnya harus lebih sukses dan meriah lagi, sekaligus mengajak seluruh BB1%MC Indonesia maupun bikers lainnya untuk selalu mentaati peraturan berkendara demi menjaga kondusifitas. Jika ingin ugal ugalan, silahkan di sirkuit dan itu akan lebih aman,”tutup Pegi Diar, diangguki Duddi KNJT dengan disambut tepuk tangan seluruh peserta. /Fachmi